Sabtu, 21 September 2013

Informasi CPNS Pemprovsu dan 14 Kabupatennya tahun 2013

PENGUMUMAN PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH PELAMAR UMUM DAN PELATIH OLAHRAGA DARI ATLET BERPRESTASI PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA
FORMASI TAHUN 2013

I. DASAR
Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor R/131.F/M.PAN-RB/08/2013 tanggal 28 Agustus 2013 tentang Persetujuan Rincian Formasi CPNS Daerah untuk Pelamar Umum Tahun 2013.

II. KUALIFIKASI PENDIDIKAN YANG DIBUTUHKAN

TENAGA GURU

1. Guru SLB Tuna Rungu Wicara 2018388 S1 PLB 5191234 4
Dinas Pendidikan :
( 2 ) SLB Negeri Padang Lawas Utara
( 2 ) SLB Negeri Batang Angkola Timur
2. Guru SLB Tuna Netra 2018389 S1 PLB 5191234 4
Dinas Pendidikan :
( 2 ) SLB Negeri Padang Lawas Utara
( 2 ) SLB Negeri Batang Angkola Timur
3. Guru SLB Tuna Grahita 2018390 S1 PLB 5191234 4
Dinas Pendidikan :
( 2 ) SLB Negeri Padang Lawas Utara
( 2 ) SLB Negeri Batang Angkola Timur
4. Guru SLB Tuna Daksa 2018391 S1 PLB 5191234 4
Dinas Pendidikan :
( 2 ) SLB Negeri Padang Lawas Utara
( 2 ) SLB Negeri Batang Angkola Timur

TENAGA KESEHATAN

1. Dokter Spesialis
3004004 Spesialis Ilmu Kesehatan Mata 5191309 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi 5191310 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Kesehatan THT-KL 5191311 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Bedah 5191312 2 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Orthopedi 6104176 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Urologi 7199320 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Syaraf 5191255 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Anak 5191313 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Gigi Mulut 5191314 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Bedah Plastik 5191253 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan 5191315 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Kesehatan Anak 5191316 4 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Radiologi 5191258 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Penyakit Jantung 5191317 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Kedokteran Forensik 5191318 2 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Patologi Anatomi 5191319 1 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Penyakit Dalam 5191263 4 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin 5191320 3 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3004004 Spesialis Ilmu Penyakit Syaraf 5191321 8
( 3 ) Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
( 5 ) RS Jiwa Daerah
3004004 Spesialis Kedokteran Jiwa 6104091 5 RS Jiwa Daerah

2. Dokter Umum 3004004 Dokter Umum 5191065 20 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
3. Perawat 3012004 D.III Keperawatan 4411050 55
(30) Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
(10) RS Jiwa Daerah
(15) Dinas Kesejahteraan & Sosial
4. Nutrisionis 3009003 D.III Gizi 4411101 14
( 7 ) Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
( 7 ) Dinas Kesejahteraan dan Sosial
5. Fisioterapis 3007003 D.III Fisioterapi 4609080 5 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu
6. Radiografer 3016001 D.III Rontgen (ATRO) 4411111 6 Dinas Kesehatan/RS Haji Medan Provsu

TENAGA TEKNIS

1. Penyuluh Pertanian 4132005 S1 Pertanian : (Agroekoteknologi) 5190123 ( 5 ) Badan Koordinasi P3 & Kehutanan
2. Pengelola penyelenggaraan pengelolaan Tanaman Pangan 4196838 S1 Pertanian : (Agroekoteknologi) 5190123
( 5 ) Badan Ketahanan Pangan
3. Pengawas Benih Tanaman 4087004 S1 Pertanian : (Agroekoteknologi) 5190123 (25) Dinas Pertanian
4. Penyuluh Peternakan 4132006 S1 Peternakan 5106400 13 ( 5 ) Badan Koordinasi P3 & Kehutanan
5. Pengevaluasi penyelenggaraan pengelolaan peternakan 4196839 S1 Peternakan 5106400 ( 8 ) Dinas Peternakan & Kesehatan Hewan
6. Penyuluh Perikanan 4132007 S1 Perikanan : (Teknologi Hasil Perikanan) 5106536 ( 5 ) Badan Koordinasi P3 & Kehutanan
7. Pengawas Perikanan 4087035 S1 Perikanan : (Teknologi Hasil Perikanan) 5106536 ( 8 ) Dinas Kelautan & Perikanan
8. Penyuluh Kehutanan 4132002 S1 Kehutanan 5106300 ( 5 ) Badan Koordinasi P3 & Kehutanan
9. Pengawas Ekosistem Hutan 4196840 S1 Kehutanan 5106300 ( 7 ) Dinas Kehutanan
10. Penata Ruang 4066266 S1 Teknik Arsitektur 5190015 3 Dinas Penataan Ruang & Permukiman
11. Pengawas Lingkungan Hidup 4194373 S1 Teknik Lingkungan 5109785 8 Badan Lingkungan Hidup
12. Pengawas Teknik Jalan dan Jembatan 4087185 S1 Teknik Sipil 5109100 (15) Dinas Bina Marga
13. Pengawas Teknik Pengairan 4087176 S1 Teknik Sipil 5109100 (15) Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air
14. Penera 4073001 S1 Teknik Industri 5109791 Dinas Perindustrian & Perdagangan :
( 2 ) UPT Metrologi Medan
( 2 ) UPT Metrologi Pematang Siantar
( 2 ) UPT Metrologi Sibolga
( 2 ) UPT Metrologi Rantau Prapat
4073001 S1 Teknik Elektro 5191063 Dinas Perindustrian & Perdagangan :
( 2 ) UPT Metrologi Medan
( 2 ) UPT Metrologi Pematang Siantar
( 2 ) UPT Metrologi Sibolga
( 2 ) UPT Metrologi Rantau Prapat
15. Penguji Mutu Barang 4106007 S1 Teknik Kimia 5107216 8
Dinas Perindustrian & Perdagangan :
( 8 ) UPT Balai Penguji Mutu Barang Medan

PELATIH OLAHRAGA DARI ATLET BERPRESTASI

1. Pelatih Olahraga Drumband 4196674 2 Dinas Pemuda & Olahraga
2. Pelatih Olahraga Wushu 4196675 2 Dinas Pemuda & Olahraga
3. Pelatih Olahraga Polo Air 4196676 1 Dinas Pemuda & Olahraga
4. Pelatih Olahraga Karate 4196677 1 Dinas Pemuda & Olahraga
5. Pelatih Olahraga Hockey 4196678 1 Dinas Pemuda & Olahraga
6. Pelatih Olahraga Taekwondo 4196679 1 Dinas Pemuda & Olahraga
7. Pelatih Olahraga Pencak Silat 4196680 1 Dinas Pemuda & Olahraga
8. Pelatih Olahraga Tinju 4196681 1 Dinas Pemuda & Olahraga

Minimal SLTA/Sederajat ditambah Atlet berprestasi :
- Nasional (Emas dalam PON)
- Regional (minimal Perak dalam SEA GAMES)
- Internasional (minimal Perunggu dalam Olimpiade)

III. PERSYARATAN
A. PELAMAR UMUM (TENAGA GURU, TENAGA KESEHATAN DAN TENAGA TEKNIS) :
1. Warga Negara Indonesia;
2. Usia serendah-rendahnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 35 tahun pada tanggal 1 Januari 2014;
3. Pendidikan D-III, S1 dan S2 dari Perguruan Tinggi Negeri atau PTS yang memiliki izin;
4. Tanggal penetapan ijazah harus sebelum tanggal lamaran, sedangkan surat keterangan atau pernyataan lulus tidak dapat digunakan untuk melamar;
5. Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap, karena melakukan tindak pidana kejahatan;
6. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS/Pegawai Negeri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai Pegawai BUMN/BUMD atau Pegawai Swasta;
7. Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri atau Pegawai Negeri;
8. Berkelakuan baik, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK);
9. Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter;
10. Bebas dari Narkoba, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang;
11. Bersedia menunaikan baktinya minimal selama 5 (lima) tahun terhitung sejak diangkat menjadi CPNSD;
12. Bersedia mengembalikan biaya yang telah dikeluarkan oleh Negara, apabila mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus seleksi CPNS atau sebelum masa bakti minimalnya berakhir.
B.
PELAMAR PELATIH OLAHRAGA DARI ATLET BERPRESTASI :
1.
Warga Negara Indonesia;
2.
Berusia sekurang-kurangnya 18 (delapan belas) tahun dan setinggi-tingginya 35 (tiga puluh lima) tahun pada tanggal 1 Januari 2014;
3.
Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap, yang dibuktikan dengan Surat Pernyataan;
4.
Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS/Pegawai Negeri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai Pegawai BUMN/BUMD atau Pegawai Swasta;
5.
Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri atau Pegawai Negeri;
6.
Berkelakuan baik, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK);
7.
Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan Surat Keterangan Dokter;
8.
Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Republik Indonesia;
9.
Bebas dari Narkoba, yang dibuktikan dengan Surat Keterangan yang dikeluarkan oleh instansi yang berwenang;
10.
Memiliki prestasi nyata dengan medali baik di tingkat nasional maupun internasional, pada :
a) Asian Games atau Olimpiade/Para Olimpic, minimal Juara III/Medali Perunggu;
b) Pekan Olahraga SEA Games/Para Games, minimal Juara II/Medali Perak;
c) Pekan Olahraga Nasional (PON), sebagai Juara I/Medali Emas;
yang dibuktikan dengan piagam/sertifikat atas prestasinya yang dikeluarkan oleh lembaga/induk organisasi olahraga yang berwenang;
11. Even kejuaraan/kegiatan keolahragaan di luar tersebut pada angka 10 tidak termasuk dalam ketentuan peraturan ini;
12. Memiliki pendidikan formal minimal SLTA atau yang sederajat, yang dibuktikan dengan Surat Tanda Tamat Belajar dan dilegalisir oleh pejabat yang berwenang;
13. Bersedia menjadi Pelatih Olahraga sesuai dengan kompetensi keolahragaan yang dipersyaratkan, dibuktikan dengan surat pernyataan dari yang bersangkutan.

IV.JADWAL PELAKSANAAN
1. - Pendaftaran dimulai dari tanggal 23 September s/d 4 Oktober 2013;
- Pelaksanaan Ujian Hari Minggu tanggal 3 Nopember 2013 (Pukul 09.00 WIB);
2. Lokasi ujian akan diberitahukan melalui Mass Media, Kantor Pos dan situs Pemprovsu (www.sumutprov.go.id);
3. Peserta Ujian wajib melihat Lokasi/Ruang Ujian 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan ujian;
4. Kelengkapan yang harus dibawa saat pelaksanaan ujian : Nomor ujian, Pensil 2B dan alat kelengkapan ujian lainnya.

V. PENDAFTARAN DAN PENYAMPAIAN BERKAS LAMARAN
1. Berkas lamaran sudah dapat diterima di Kantor Pos Senin tanggal 23 September 2013 dan selambat-lambatnya Jum’at tanggal 4 Oktober 2013 (stempel pos) ditujukan kepada :

PANITIA PENGADAAN CPNSD PEMPROVSU TAHUN 2013
JLN. SERBAGUNA NO.10 HELVETIA MEDAN

disampaikan langsung ke Kantor Pos terdekat dari alamat Pelamar dengan menggunakan kiriman Perlakuan Khusus untuk Pelamar yang berdomisili di Provinsi Sumatera Utara sedangkan di luar Provinsi Sumatera Utara menggunakan kiriman Pos Express;
2. Panitia hanya menerima berkas lamaran yang disampaikan melalui Kantor Pos dan tidak melayani pendaftaran langsung;
3. Kelengkapan dan susunan berkas lamaran :
a. Surat lamaran ditulis tangan sendiri dengan tinta hitam dan bermaterai Rp.6.000,- yang ditujukan kepada Gubernur Sumatera Utara (contoh surat permohonan seleksi terlampir);
b. Pas photo hitam putih ukuran 3×4 cm menggunakan pakaian rapi dan sopan sebanyak 6 (enam) lembar dan mencantumkan nama dibelakangnya;
c. Foto copy Ijazah dan Transkrip Nilai dasar melamar, dilegalisir oleh Pejabat yang berwenang;
d. Foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP) 1 (satu) lembar;
e. Surat Pernyataan bersedia mengganti biaya yang telah dikeluarkan Panitia sebesar Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah) di atas kertas bermaterai Rp. 6.000,- apabila mengundurkan diri setelah dinyatakan lulus seleksi.
4. Pada amplop lamaran dicantumkan nama formasi jabatan, kode formasi jabatan, kualifikasi pendidikan dan kode pendidikan yang dilamar (kecuali Atlet berprestasi tidak mencantumkan kode pendidikan) serta alamat yang jelas dan lengkap sesuai KTP;
5. Berkas lamaran yang memenuhi persyaratan akan diterbitkan nomor ujian dan dikirim melalui Kantor Pos ke alamat Pelamar yang tertera pada amplop lamaran atas biaya Panitia;
6. Berkas lamaran yang tidak lengkap atau tidak memenuhi persyaratan dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi dan tidak dikembalikan (Panitia tidak menerima susulan kelengkapan berkas);

VI. PERSYARATAN PENGANGKATAN CPNSD (SETELAH LULUS SELEKSI)
Pelamar yang telah dinyatakan lulus seleksi ujian, wajib melengkapi administrasi sebagai berikut :
1. Surat Permohonan ditulis tangan sendiri dengan tinta hitam dan bermaterai Rp.6.000,- yang ditujukan kepada Gubernur Sumatera Utara (contoh surat permohonan pengangkatan CPNS terlampir);
2. Foto copy Ijazah dan Transkrip Nilai yang telah dilegalisir oleh Pejabat yang berwenang;
3. Daftar Riwayat Hidup sesuai dengan Keputusan Kepala BKN No. 11 Tahun 2002 dengan ketentuan :
- Ditulis dengan tangan sendiri menggunakan huruf kapital/balok, tinta hitam dan ditandatangani;
- Ditempel Pas photo hitam putih ukuran 3×4 cm disudut kanan atas;
- Pada kolom pendidikan, nomor ijazah dan tahun lulus tiap-tiap jenjang pendidikan mulai dari SD harus ditulis secara lengkap;
4. Surat Pernyataan sesuai dengan Keputusan Kepala BKN No. 11 Tahun 2002 yang berisi tentang :
- Tidak pernah dihukum penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, karena melakukan suatu tindak pidana kejahatan;
- Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau tidak dengan hormat sebagai CPNS/Pegawai Negeri atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai Pegawai BUMN/BUMD atau Pegawai Swasta;
- Tidak berkedudukan sebagai Calon Pegawai Negeri/Pegawai Negeri;
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Republik Indonesia atau Negara lain yang ditentukan oleh Pemerintah;
- Tidak menjadi anggota dan atau Pengurus Partai Politik;
5. Surat Pernyataan tidak akan mengundurkan diri sebagai CPNS dan tidak pindah tugas dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara selama 5 (lima) tahun;
6. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang dikeluarkan Pihak Berwajib/Polri;
7. Surat Keterangan sehat jasmani dan rohani dari Rumah Sakit Pemerintah;
8. Surat Keterangan tidak mengkonsumsi/menggunakan narkotika, psikotropika, prekursor dan zat adiktif lainnya yang dikeluarkan oleh Rumah Sakit Pemerintah dan ditandatangani Pejabat yang berwenang;
9. Surat Keterangan yang menyatakan keabsahan Ijazah asal Perguruan Tinggi yang digunakan dasar melamar;
10. Atlet berprestasi :
- Foto copy sah piagam/sertifikat penerima Medali Perunggu/Juara III pada ASEAN GAMES atau OLIMPIADE/PARA OLYMPIC;
- Foto copy sah piagam/sertifikat penerima Medali Perak/Juara II pada Pekan Olahraga SEA GAMES/PARA GAMES;
- Foto copy sah piagam/sertifikat penerima Medali Emas/Juara I pada Pekan Olahraga Nasional (PON);
- Surat pernyataan bersedia menjadi Pelatih Olahraga sesuai dengan kompetensi keolahragaan yang dipersyaratkan;
11. Pas photo hitam putih 3 x 4 cm sebanyak 10 lembar.
untuk butir (1) sampai (10) masing-masing rangkap 2 (dua).

VII. KETENTUAN LAIN
1. Panitia tidak memungut biaya apapun dari peserta;
2. Pemerintah Provinsi Sumatera Utara tidak bertanggung jawab atas pungutan atau tawaran dalam bentuk apapun oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara atau Panitia, kepada pelamar diharapkan tidak melayani tawaran-tawaran untuk mempermudah penerimaan sebagai CPNS Daerah;
3. Berkas lamaran yang diterima Panitia tidak akan dikembalikan (sepenuhnya menjadi hak panitia) dan pelamar yang diketahui mengajukan lamaran di luar Formasi Pemerintah Provinsi Sumatera Utara atau Pelamar yang menyampaikan berkas lamaran lebih dari 1 (satu) kali akan dibatalkan keikutsertaannya mengikuti seleksi pada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara;
4. Pelamar yang telah dinyatakan lulus namun mengundurkan diri, diwajibkan mengganti biaya yang telah dikeluarkan Panitia sebesar Rp.15.000.000,- (lima belas juta rupiah) yang akan disetorkan langsung ke Kas Daerah dan tidak akan diterima sebagai CPNS Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara pada pengadaan pegawai baru tahun-tahun berikutnya;
5. Keputusan hasil seleksi dan penempatan CPNS Daerah oleh Panitia tidak dapat diganggu gugat.

 Mungkin link ini bisa membantu
1.  http://www.analisadaily.com/news/48556/pemprov-sumut-dan-14-kabupatenkota-buka-lowongan-cpns
2. http://informasicpnsbumn.com/lowongan-kerja-cpns-sumut-prov-pemprov-sumatera-utara-ta-2013-2014.html

Dan untuk syarat2nya coba baca link ini
1. http://www.casnmedia.com/syarat-pendaftaran-cpns-2013/# 
2. http://informasicpnsbumn.com/lowongan-kerja-cpns-kemdikbud-kementerian-pendidikan-dan-kebudayaan-ta-2013-2014.html

ini link info pengumuman resminya dalam bentuk pdf dari pemprovsu
http://www.sumutprov.go.id/cpns_provsu_2013/PENGUMUMAN.pdf

semoga bermanfaat ya sobat
selamat berjuang dan mempersiapkan diri ya sobat
Good Luck!

NIAS - AWAL KISAH PENGABDIAN

Setahun yang lalu, ya tepatnya 19 September 2012 kita melangkahkan kaki ke Tano Niha (Nias) bersama2 dan gak terasa seakan sekejap saja memori indah itu kini terulang kembali.
Ah kurasa kalau mengingatnya rasanya ingin kembali lagi kesana mengulang cerita itu semua; Main2 ke Pantai Bale, makan lontong Nias (yang katanya Eben dan Dulles super-duper enak), jalan2 ke Sorakhe (walaupun Lae Hendra dan Rani gak ikut) hahaha, main pingpong sama Tante Dika (walaupun si Eben merepet2 aja karna kalah terus), lawak2 bareng kalau sudah kumpul, makan Durian (jadi teringat Kak Ningsih and Leni sang Ratu Durian) hahaha, belanja ke Pasar Ya’ahowu (jumpa pasangan kak Ningsih “I Love Sibolga), sibuk2nya nyusun laporan PPL (hahaha) dan kenangan masing2 di daerah perjuangan. Bukan karena banyaknya hal yang dilakukan membuat semuanya menjadi indah, tapi karena banyak pembelajaran dan makna kehidupan yang diperoleh dari pengabdian yang bisa dikatakan masih se-umur jagung itu..
Mencoba menguras kembali kapasitas memoriku akan kenangan dulu, lets check it out!

KEBERANGKATAN
Hahahaha (mungkin ekspresi ini yang menggambarkan kisah awal yang gempa gempita kayak si Rani) kenapa??
Pertama aku ngekeh habis melihat tas si deo yang super besar kayak mau pindah kos, bayangkan aja kopernya muat untuk membawa si Dulles di dalam (peace) haha..
Melihat kondisi akupun masuk level siaga-1, langsung aku kerjai aja si Deo aku bilang biaya overload bagasi 20ribu/kg, kalau ditimbang2 overload si deo 600ribu, si Deo pun sigap memuntahkan isi kopernya yang penuh dengan hanger 2 lusin, tas 4 buah, sepatu show 3 pasang, dan baju konser nya di Nias (maklum katanya dia mirip Christina Aguilera) haha.. setelah kerja keras di mobil, akhirnya kopernya langsing juga.. Setelah ngetem di Pancing menjemput kawan2 kami pun go to Polonia..
Kedua, lama kali nungguin Lae Hendra datang dan dompet si Rani yang tinggal di kos nya hahahaha.. tapi kita gak mati kamus, ya kita mencoba ambil posisi juga di depan BB si Deo wkwkwkwk..
Ketiga, sesak napas karna dengar si speaker ribut manggilin2 kita “Panggilan terakhir kepada penumpang Wings Air tujuan Gunung Sitoli dengan nomor penerbangan GNS JT12” sementara kita masih check in dengan antrian paling belakang. Kalau ingat ini, kayaknya nafas itu udah satu2. Kita potong antrian, kena repet sama ibu2, malah nimbang barang lama kali karna barangnya banyak, harus mondar-mandir bayar overload bagasi dan airport tax pokoknya jantungan kalau ingat peristiwa ini. Untung lah baik security bandara dan pilotnya sama kita, jadi kita ditungguin, hahaha..
Penderitaanpun belum berakhir sampai di Bandara Binaka kita harus nunggu barang2 yang numpang di pesawat selanjutnya, dalam hati akupun menggumam pertanda apalah ini?? Tapi untung sinar kamera si Dulles buat kita lupa akan hal itu hahaha...

NIAS PART BEGINING
Di mobil kita yang sesak dengan barang-barang, sepanjang perjalanan kita sibuk bertanya-tanya dengan si Dika tentang bahasa2 Nias dan artinya, sambil  sesekali bersendagurau dan memandang ruas-ruas jalan yang kita lalui. Gak terasa akhirnya kita sampai di Rumah Dika, dan ini menjadi awal perkenalan dengan tante/ibu/mama/inong kita yang luar biasa kasih sayangnya selama kita di Nias yang banyak memberikan perubahan sikap, pemikiran, dan semangat untuk menjalani hari2 kita di Nias. Ya seperti biasa cipika-cipiki dulu sama tante sambil ngangkat2 barang dari mobil, setelah sebentar cerita2, kitapun disuguhkan Lontong Nias dan bontot kerang kak Ningsih (yang dengan bangga dipersembahkannya) hahaha, seketika kamipun ber-alih profesi menjadi juri master chef dan menanggapi lontong yang memenuhi mulut kami, akhirnya Dulles dan Eben pun memberikan tanggapannya kira2 begini “tabo hian kan lontong dison, beda songon na di medan kan? Godang muse” (maklum Dulles dan Eben pemilik saham warung lontong di Pancing, jadi orang ini sekalian wisata kuliner dan menambah ilmu kulinernya di Nias) hahaha..
Setelah itu kitapun go around Nias Utara mau ke Disdiknya, ya dijalan pun kita coba melihat2 pamflet mana tau daerah yang kita lewati, lokasi pengabdian kita, tiba2 ada arah panah Tuhemberua dan Sawo akhirnya aku, kak ning, and dika agak lega melihat daerah kami cukup dekat dengan Gunung Sitoli (Gusit), setelah itu lokasi Dulles pun muncul, disusul sekolah Lae Jakson yang terpampang di pinggir jalan dan sekolah si Leni. Akhirnya sampai di disdik setelah melewati gunung yang curam (hahaha jadi ingat kisah Rani dan petualangan aku dan Lisbet mendaki kantor Disdik) sampai disana tak disangka kita langsung disambut dengan kepala2 sekolah dan ngatur schedule penjemputan masing2..

KEHEBOHAN SETELAH SEMINGGU PENGABDIAN
Seminggu dengan sejuta cerita di Pantai Bale, ya mungkin itu yang kita dapatkan dari kisah si Rani S.Pd yang tumit sepatunya lepas pada saat penyambutan di Sekolah huhahahaha.. si Rani inilah yang paling heboh dan kayaknya gak punya beban kayak menang togel 4 nomor hahaha, kenapa? Karna banyak kali ceritanya, yang muridnya dimarah2i karna gak tau bahasa Inggris, yang dikibulin muridnya bilang sudah sarjana hahaha, hebohlah.. dan kayaknya alam raya mendukung cerita si Rani, terbukti siraman taik si pina pun turun dari ketinggian 5 meter ke pantai hahaha... Dua hari di Gusit kita sibuk diskusi program apa yang mau dilakukan, menyusun perangkat pembelajaran, dan sharing tentang sekolah masing2, ada sedikit kelegaanlah setelah diskusi, karena pada umumnya kita masih takut dan gak tau apa yang mau dilakukan di sekolah. Tapi satu hal penting yang ku dapat dari diskusi kita saat itu “jangan sibuk memikirkan hal2 besar yang akan kita lakukan, lakukan hal2 kecil dengan setia, pasti berhasil” aku mencoba menarik kesimpulan itu untuk meredam ketakutan yang juga menghantuiku, ditambah aku belum dapat posko tetap dan masih bertengger di Gusit aja..

ULASAN KISAH KITA
Bagaimana mengurutkan peristiwa kita selama di Nias aku gak tau persis, aku mencoba menuangkan apa yang ku ingat. Hari, minggu, dan bulan yang kita lalui membuat kita semakin menikmati pengabdian di daerah masing2, kayaknya kita udah jadi Guru PNS-lah yang menikmati gaji dari Pak Pargaulan ******** na baltuk i (kata Lae Hendra) setiap bulannya hahaha.. kalau ingat itu pasti si Lisbet ketawanya paling kuat.. Ingat gak waktu kita ke Tureloto si Leni yang di tinggal si Dulles, terus makan mi di Lahewa helmnya juga hampir tinggal (mungkin parno di tinggalin si Dulles dia) haha.. Kisah di Disdik juga, waktu si Rani dibonceng amang par-RBT naik ke Disdik hahahahaha, kau harus bersyukur Ran Tuhan baik samamu, kalian bisa landing dengan selamat wkwkwkwk.. Tapi disini juga kisah romantis si Lisbet yang ujung2nya galau di buat si Lase dan si Gea (kalau aku gak salah) hahaha.. si Dulles pun gak kalah heboh. Amang pandita, guru spiritual, tukang listrik, dan pembina pramuka di SMK N 1 Sitolu Ori ini pun pernah mabuk di buat tuak nias dan membanting2 barangnya di posko, paling lucunya waktu kesurupan di Sitolu Ori dia jadi pembina camp pramuka, terus dia bilang (kira2 begini) “Kalian kalau da sekolah, apalagi jurusan pertanian, harus bisalah buat ayam yang beranak eh bertelur sebulan sekali, jadi bertelur tiap hari dan telurnya besar2” hahaha dia mencoba meniru ucapan amang Pargaulan alhasil dia dijarah preman kampung sambil minum tuak, dan diancam “harus bisa bapak buat dikampung ini kaya gitu ya?” hahaha senjata makan tuan bro! Dan paling lucu waktu ngusir setan, setannya ngetawa2in si Dulles, hahaha
Si Eben pun gak kalah juga kan, guru 34 les di Tugela Oyo ini pun luar biasa, dia jadi pembina osis, agen perdamaian (waktu muridnya berantam), dan satu lagi profesi tukang bangunan juga digelutinya selama disana, wkwkwk.. si Leni pun juga gak hanya menjabat guru pendamping aja dia juga menjabat guru senam dan konsultan kecantikan dan konsultan makanan selama di Nias (padahal Cuma juara harapan nya lomba memasak di Lotu) hahaha tapi kalau makan durian dia paling kuat, sok2 mau ninggalin durian sama si Dulles padahal habisnya dimakan dia we.. Kalau si Deo, mamak tiri si Dika nya ini, kalau da megang Balanga, cangkir, piring, dohot galas pintor mabiar do si Dika, hahahah, and miss tercantiknya ini di Lahewa, Guru Favorit, mungkin karna di belinya produk Oriflame si Leni hahaha..

Molo si Lisbet, guru karate do di Lahewa Timur, bayangkan tiap pagi manjaljali andor dohot kangkung lao indahan ni pinahan, hahaha.. maridi pe di sunge na taktak aek na, jadi ingat aku cerita si Lisbet jadi agen kecantikan di LaTim waktu mandi di sungai (orang Nias heran liat produk kecantikan si Lisbet) padahal birongnya dia di LaTim daba hahahaha..  kalau Lae Hendra aku ingat lonceng sekolahnya ajanya hahahahahaha (pasti si Rani kekeh kali ni), lae si Lisbet senang kali lihat celan komprang lae katanya hahaha.. kalau lae Jekson yang ku ingat sarung bantal merahnya yang gak nampak waktu mau balik ke Medan hahahah, gak nyangka aku lae ini romantis juga hahahahahaha (so sweet banget merahnya).

Sawo bersaudarapun tetap eksis ya wei, si Dika lah liat, alih profesinya pun lebih mantap dia jadi Polisi Sawo we dengan sepatu polisinya hahaha. Kalau si Dika ini di Tuhemberua orang yang paling suntuk kali kalau da siap ngajar dari sekolah tapi karna baiknya Kak Ning, dia selalu menghibur dengan merah dan sabuk hitamnya hahaha, Dika masih ingat gak Kak baju andalan kak Ning, kak Ning yang nyuci jam dua pagi, sepatu Epis yang tumitnya lepas dibuatnya, waktu dia merintahkan tubuhnya gak akan sakit selama makan durian, dan yang paling lucu waktu dia di make over di salon Tuhemberua and pangkas rambut ala Jupe, poninya itu lo hahahahahahaha.. (ku upload lah fotonya)
Kalau si Rani, nunga ma, ibana do artis di Alaska, ke Alaskapun naik APV (dibaca Afufu versi Nias) hahahaha, main pingpongpun ketawanya-nya yang paling besar tapi gak pernah menang hahaha makanya gak salah gempa gempita namanya dibuat Tante Dika.. Apalagi waktu makan pas acara perpisahan kita we, ingat gak si rani yang batuk2on gara2 banyak kali makan dan perang rumah tangga dengan Lae Hendra hahahaha... ee bale, nifasungema ira ama ira ina talifusoda, gempa gempita, tukang make-up, dewasa, tukang ketawa, pendiam, orang yang paling sibuk, baik hati (gelarku) hahahahaha (jangan ada yang marah ya)

To the special mom; Buat tante/mama kami di Nias Tante Dika, mungkin sangat jarang kami temukan orang yang luarbiasa tulus kayak tante sekarang ini, mungkin inilah arti hidup yang tante bilang “Hidup akan berarti jika kita saling berbagi, karena semuanya titipan Tuhan”, kalau dibilang balasan apa yang pantas, gak ada yang bisa kami berikan buat tante, Doa, ya mungkin itu yang saat ini bisa kami berikan, karna kami tau Tuhan pasti memberikan yang terbaik buat terutama kesehatan buat tante (amin), jujur secara pribadi aku banyak belajar dari tante, terutama dalam hal ketulusan membantu orang lain..

Gak terasa kini setahun lalu bak satu hari berlalu, kitapun beranjak ke posisi penting dalam studi kita. Ada yang sudah mengabdi di Pekanbaru lagi (Dulles), ada yang sudah menyelesaikan studi(Aku, Dika, Leni, Lisbet, Deo, Lae Hendra, n Dulles), dan ada yang masih fokus menyelesaikan studi (Eben, Lae Jekson, dan Kak Ningsih) semoga cepat menyelesaikan studinya ya kawan2, everything is best in God time, especially buat Eben juga cepat sembuh ya. Yang jelas keadaan hari ini adalah tapak tangga secuil kisah kita di Nias. Mungkin banyak hal dan kondisi yang membuat kita gak bisa bertegur sapa dan tatap muka saat ini, tapi kurasa kalau kita mengingat kenangan ini, gak ada alasan yang membuat kita lupa satu sama lain. Gak banyak yang bisa kita berikan untuk orang lain, yang jelas setiap hal yang telah kita berikan di Nias, tanpa kita sadari itu semua telah banyak mengajarkan kita arti pengorbanan dan pengabdian. Percayalah itu pasti berbuah!
semoga semuanya ini tak sampai disini, kita bisa bertemu bersama2 lagi, dengan sejuta kisah indah dan prestasi yang telah kita ukir kelak..

Miss you all :)

Kamis, 12 September 2013

Pengumuman TOEFL Test Unimed 07 September 2013

ini dia link pengumuman ujian TOEFL UNIMED tanggal 7 September 2013 kemarin, semoga nama kawan2 tercantum ya :D
http://pusatbahasaunimed.blogspot.com/

Ganbatte!

JURNAL - KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN GROUP INVESTIGATION



PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN
AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA
KELAS XI AK 1 SMK NEGERI 1 DOLOKSANGGUL
TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

Sabrina Marike Simanullang
FE UNIMED, Jl. W. Iskandar Psr V, Medan 20221, Indonesia

Abstrak 

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dengan penerapan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa di kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul Tahun Pembelajaran 2013/2014.
    Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 1 Doloksanggul dengan subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI AK 1 yang berjumlah 37 orang. Objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation. Penelitian dilakukan berdasarkan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 2 siklus.
Berdasarkan hasil analisis pada siklus I diperoleh hasil belajar yaitu 37,84% siswa memenuhi ketuntasan dengan nilai rata-rata 64,19 akan tetapi belum mencapai indikator keberhasilan yaitu 75. Oleh karena itu penelitian dilanjutkan ke siklus II. Pada siklus II diperoleh hasil belajar yaitu 81,08% siswa memenuhi ketuntasan dengan nilai rata-rata 80,14 yang berarti telah melampaui indikator keberhasilan sehingga penelitian berhenti di siklus II. Begitu juga dari lembar observasi aktivitas siswa menunjukkan adanya peningkatan aktivitas belajar siswa dari siklus I ke siklus II sebesar 51,35%. Pada siklus I diperoleh hasil 29,73% siswa masuk dalam kategori aktif dan pada siklus II diperoleh hasil 81,08% siswa masuk dalam kategori aktif.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siwa di kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul T.P 2013/2014.

Kata Kunci   : Model Pembelajaran Problem Based Learning, Group Investigation, Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi

Abstract

The problem of this research is low level of students’ activities and accounting study result. This research is aimed to overview  application of collaboration Problem Based Learning Learning Model and Group Investigation to increase activities and accounting study result in class XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul for 2013/2014 Academic Year.
    This research is implemented at SMK Negeri 1 Doloksanggul with the subject of this research in XI AK 1 is 37 students. This research is managed by Penelitian Tindakan Kelas (PTK) approach.
Based on the analysis from First Phase Cycle, it resulted that 37,84 percent students get an average point of 64,19 which is not the ideal achievement indicator point with average point of 75. Therefore, the result is continued to Second Phase Cycle. The result achieved from Second Phase Cycle is 81,08 percent of students’ study result  get an average point of 80,14 which already exceed the ideal achievement indicator, so the research stops at this phase. Observation assessment of students’ activities also shows 51,35 percent improvement of students’ study activities from First Phase Cycle to Second Phase Cycle. At First Phase Cycle is resulted 29,73% students including in active category while in Second Phase Cycle is resulted 81,08% students including in active category.
The research shows that through the implementation of collaboration Problem Based Learning Learning Model and Group Investigation to increase the student’s learning activities and accounting study result in class XI AK 1 SMK Negeri 1 Students for 2013/2014 Academic Year.


Keyword      : Problem Based Learning Learning Model, Group Investigation, Accounting Activities and Study Result of Accounting





Pendahuluan

            Pendidikan merupakan suatu cara untuk membenahi dan meningkatkan kemampuan berfikir seseorang dan kualitas setiap individu baik secara langsung maupun tidak langsung. Perkembangan dan perubahan pendidikan yang semakin maju menuntut lembaga pendidikan atau sekolah untuk mempersiapkan sumber daya manusia yang lebih baik lagi, dimana tenaga pengajar atau guru dituntut untuk mengembangkan kemampuan dirinya dengan pengetahuan dan keterampilan.
1
Guru merupakan salah satu unsur di dalam proses belajar mengajar yang mempunyai peranan yang penting dan dianggap bertanggung jawab dalam keberhasilan proses pembelajaran. Pada dasarnya setiap guru menginginkan agar semua kompetensi yang terdapat dalam suatu bidang studi dapat tercapai pada setiap proses pembelajaran. Untuk itu guru harus mampu mengolah kelas dengan baik serta memilih dan menerapkan model pembelajaran yang tepat dalam menyampaikan materi sehingga siswa dapat mengikuti pelajaran dengan baik dan hasil belajarnya semakin maksimal.
            Namun kenyataannya, dalam proses pembelajaran yang berlangsung disekolah masih cenderung berorientasi pada guru (teacher oriented). Hal tersebut mengakibatkan siswa kurang diberi kesempatan untuk mandiri dan berkembang melalui penemuan dan proses berfikirnya, sehingga sering mejadi bosan, kurang dapat menyerap materi yang diberikan oleh guru, dan menganggap akuntansi merupakan pelajaran yang sulit karena berhubungan dengan dengan angka-angka yang harus menuntut ketelitian, pemahaman, dan daya ingat yang lebih tajam.
Keadaan tersebut berdampak buruk terhadap hasil belajar akuntansi siswa yang kurang memuaskan. Penulis menduga keadaan tersebut disebabkan oleh model pembelajaran yang digunakan belum efektif dan cenderung menggunakan model pembelajaran konvensional sehingga siswa pasif dalam ruangan sehingga kurang memahami materi yang disampaikan.
Oleh sebab itu, dalam meningkatkan kualitas pembelajaran salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan inovasi pembelajaran, yaitu dengan menciptakan suatu proses belajar mengajar yang lebih menarik, menggembirakan, dan mudah dipahami. Guru dapat memilih berbagai alternatif dalam usaha perbaikan pembelajaran. Salah satu alternatif yang dapat dipilih oleh guru adalah dengan memanfaatkan model pembelajaran koperatif yang dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi siswa. Seorang guru sebaiknya mampu memilih model pembelajaran yang tepat bagi peserta didiknya.
Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Group Investigation (GI). Kolaborasi merupakan kerjasama antara model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Group Investigation (GI) yang memberikan kesempatan kepada guru untuk mengelola pembelajaran di kelas dengan melibatkan seluruh siswa agar berperan aktif.
Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) merupakan model pembelajaran yang menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan pengetahuan baru. Siswa diberikan permasalahan pada awal pelaksanaan pembelajaran oleh guru, selanjutnya selama pelaksanaan pembelajaran siswa memecahkan masalah yang pada akhirnya mengintegrasikan pengetahuan dalam bentuk laporan.
Sedangkan model pembelajaran Group Investigation merupakan konsep belajar yang dapat melatih siswa untuk menumbuhkan kemampuan berfikir. Keterlibatan siswa secara aktif dapat terlihat mulai dari tahap pertama sampai tahap akhir pembelajaran akan memeberi peluang kepada siswa untuk lebih mempertajam gagasan. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok yang beranggotakan 5-6 orang secara heterogen. Kelompok disini dapat dibentuk dengan mempertimbangkan keakraban persahabatan atau minat yang sama dalam topik tertentu. Selanjutnya siswa memilih topik untuk diselidiki, dan melakukan penyelidikan yang mendalam atas topik yang dipilih dan mempresentasikan laporannya kepada seluruh kelas. Adanya interaksi sesama teman dalam kelompoknya memberi kesempatan bagi siswa untuk mengeluarkan pendapatnya dalam memecahkan permasalahan yang diberikan guru, sehingga dapat meningkatan hasil belajar siswa.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul. Apakah dengan menerapkan Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul. Apakah ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi antar siklus.
Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation.  Manfaat penelitian adalah hasil penelitian ini dapat digunakan untuk menambah wawasan, pengalaman dan pengetahuan penulis. Sebagai bahan pertimbangan dan masukan untuk sekolah pada umumnya dan guru pada khususnya dalam menggunakan model pembelajaran untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa. Sebagai referensi dan masukan civitas akademik UNIMED khususnya jurusan pendidikan ekonomi.

Metode
            Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Doloksanggul. Waktu penelitian ini adalah pada semester ganjil Tahun Pembelajaran 2013/2014, dilaksanakan pada bulan Juli 2013. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI AK 1 yang berjumlah 37 orang. Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas atau classroom action research yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari penetapan fokus masalah penelitian, perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan interpretasi, analisis dan refleksi.
            Siklus pertama dimulai dengan melakukan pretest terhadap siswa yang bertujuan untuk mengukur kemampuan awal siswa sebelum materi disampaikan. Kemudian guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok, dan setiap kelompok terdiri dari 6 peserta didik. Guru dan peserta didik bersama menyusun prosedur pembelajaran yang terkait dengan permasalahan yang akan dibahas oleh peserta didik. Kemudian setiap kelompok membahas permasalahan yang diberikan oleh guru. Hasil diskusi dipresentasikan oleh setiap kelompok. Kemudian guru bersama-sama siswa menyimpulkan materi pembelajaran. Hasil siklus pertama dievaluasi dan dibuat refleksinya untuk mengukur tingkat ketercapaian tujuan. Hasil refleksi digunakan untuk merencanakan tahap lanjutan pada siklus kedua.
Siklus kedua dimulai dengan perencanaan yaitu memberikan setiap kelompok permasalahan yang akan dibahas peserta didik. Setiap kelompok menganalisis soal yang telah diberikan oleh guru, memberikan tanggapan dan menemukan penyelesaian soal tersebut. Guru mengawasi jalannya diskusi dan memberikan arahan jika ada kelompok yang kurang mengerti. Setelah selesai mengerjakan soal tersebut, guru menyuruh salah satu anggota dari setiap kelompok untuk mengerjakan hasil diskusi mereka di papan tulis. Diakhir pertemuan diadakan posttest untuk menilai ketercapaian hasil belajar siswa. Pada siklus ini guru lebih banyak memberikan permasalahan yang akan dibahas oleh peserta didik, sehingga pengetahuan mereka semakin berkembang.
Instrumen-instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
a.    Instrumen untuk menilai aktivitas siswa menggunakan lembar penilaian aktivitas.
b.    Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar berbentuk essay test.

Hasil dan Pembahasan
            Penelitian Tindakan Kelas ini menerapkan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning  dan Group Investigation untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK 1 SMK Negeri 1 Doloksanggul. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dimana setiap siklus dilaksanakan dua kali pertemuan dan pada setiap akhir siklus diberikan post-test untuk mengetahui perubahan yang terjadi. Masing-masing siklus dilakukan pengukuran terhadap aktivitas dan hasil belajar peserta didik. Adapun hasil dari penelitian:

1. 1.     Aktivitas Belajar
Berdasarkan kriteria penilaian aktivitas, seorang siswa dikatakan aktif belajar jika skor aktivitas yang diperolehnya sebesar ≥ 23. Kelas dinyatakan telah aktif apabila persentase keaktifan kelas mencapai 75%. Persentase aktivitas belajar secara klasikal pada siklus I belum mencapai ketuntasan klasikal untuk aktivitas belajar karena hanya mencapai 29,73%, sedangkan kelas dinyatakan telah aktif jika 75% dari jumlah siswa telah aktif  (Skor Penilaian Aktivitasnya minimal 23).
Berdasarkan hasil observasi siklus II, diketahui bahwa keaktifan kelas tersebut mencapai 81,08%. Oleh karena itu, ketuntasan klasikal untuk aktivitas telah terpenuhi. Peningkatan sebesar 51,35% dari siklus I ke siklus II

1. 2.     Hasil Belajar
Untuk hasil belajar siswa, pada siklus I diperoleh sebesar 37,84% atau 14 siswa yang mencapai KKM yang berarti belum mencapai indikator keberhasilan yaitu 75% sehingga penelitian berlanjut ke siklus II.
Oleh sebab itu, perlu dilakukan siklus II. Pada siklus II terdapat peningkatan yang cukup signifikan yaitu hasil belajar yang diperoleh menjadi sebesar 81,08% atau 30 siswa yang mencapai KKM yang berarti telah melampaui indikator keberhasilan yaitu 75%, jadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 43,24%.

1. 3.     Perbedaan Peningkatan Hasil Belajar Antar Siklus
Ada perbedaan yang signifikan antara siklus I dan siklus II, hal ini dapat terlihat dari uji-t yang dilakukan. Dimana dari hasil perhitungan diperoleh t(hitung) = 13,07 dan t(tabel) = 2,028. Dengan membandingkan t(hitung) dan t(tabel) diperoleh t(hitung) >  t(tabel) yaitu 13,07 > 2,028 sehingga perbandingan belajar akuntansi siswa kelas XI AK 1 SMK Negei 1 Doloksanggul T.P 2013/2014 pada posttest siklus I dengan posttest siklus II adalah signifikan dan positif dengan kata lain hipotesis 3 diterima.

Kesimpulan
            Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan yaitu Penerapan kolaborasi model pembelajara Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa Hal ini terlihat dari tingkat kerjasama dan keaktifan siswa yang mengalami peningkatan. Dimana aktivitas siswa pada siklus I hanya rata-rata 29,73% yang berarti belum mencapai indikator keberhasilan senilai 75% sehingga penelitian dilanjutkan ke siklus II menjadi 81,08% pada siklus II yang berarti telah melampaui indikator keberhasilan 75%. Peningkatan sebesar 51,35% dari siklus I ke siklus II.
Penerapan kolaborasi model pembelajaran Problem Based Learning dan Group Investigation dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa. Hal ini dapat dilihat pada siklus I hasil belajar yang diperoleh sebesar 37,84% atau 14 siswa yang mencapai KKM yang berarti belum mencapai indikator keberhasilan yaitu 75% sehingga penelitian berlanjut ke siklus II. Kemudian pada siklus II terdapat peningkatan yang cukup signifikan yaitu hasil belajar yang diperoleh menjadi sebesar 81,08% atau 30 siswa yang mencapai KKM yang berarti telah melampaui indikator keberhasilan yaitu 75%, jadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 43,24%.
Ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siklus I dan siklus II, hal ini dapat terlihat dari uji-t yang dilakukan. Dimana dari hasil perhitungan uji t diperoleh t(hitung) = 13,07 dan t(tabel) = 2,028. Dengan membandingkan t(hitung) dan t(tabel) diperoleh t(hitung) > t(tabel) yaitu 13,07 > 2,028 sehingga ada perbedaan peningkatan hasil belajar akuntansi siswa.

Daftar Pustaka
Amir, M. Taufiq, 2009. Inovasi Pendidikan melalui Problem Based Learning: Bagaimana Pendidik Memberdayakan Pelajaran di Era Pengetahuan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Aqib, Zainal, dkk. 2011. Penelitian Tindakan Kelas: Untuk Guru SD, SLB dan TK. Bandung: CV. YRAMA WIDYA.
Arikunto, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara.
Diedrich. (2011). dalam Sardiman. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. (hal.101)  Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.
Eggen, Kaunchak. (2006). dalam  Hobri dan Susanto. Penerapan Pendekatan Cooperative Learning Model Group Investigation untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Kelas III SLTPN 8 Jember Tentang Volume Tabung. Jurnal Pendidikan Dasar, Vol. 7, No. 2, 2006:74-83. 
Riyanto, Yatim. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran. Jakarta : Raja Grafika
Sanjaya, Wina. 2011. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standart Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana.
Sharan. (2006). dalam  Hobri dan Susanto. Penerapan Pendekatan Cooperative Learning Model Group Investigation untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Kelas III SLTPN 8 Jember Tentang Volume Tabung. Jurnal Pendidikan Dasar, Vol. 7, No. 2, 2006:74-83.
Sharan. (2009). dalam Trianto. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif.  (hal. 80) Jakarta: Kencana Persada Media Group.